LAPORAN AKSI NYATA
MODUL 1.4
BUDAYA POSITIF
Disusun Oleh :
Nama Calon Guru Penggerak Unit Kerja |
: : : |
Nur Zuafah S.Pd Angkatan 4 Kabupaten Pati SD Negeri Ngetuk
01 Kecamatan Gunungwungkal |
DINAS
PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN PATI
2022
A.
Latar
Belakang
Budaya positif adalah nilai yang telah disepakati, yang menjadi
kebiasaan bersama yang akan dilakukan dalam jangka waktu yang lama. Budaya
positif merupakan bentuk pembiasaan karakter yang baik, yang terdiri dari beberapa
kegiatan dalam rangka untuk menumbuhkan karakter baik peserta didik.
Pembentukan karakter bertujuan untuk mewujudkan budaya positif di sekolah.
Budaya Positif merupakan salah satu indikator peningkatan mutu sekolah.
Sekumpulan nilai yang melandasi peilaku, tradisi,
kebiasaan keseharian, dan symbol-simbol yang dilakukan oleh semua warga sekolah
adalah pengertia dari Budaya Positif. Untuk dapat mewujudjan budaya positif di
sekolah, diperlukan kolaborasi dan sinergitas antara semua unsur yang ada
disekolah. Semua harus mampu melaksanakan suatu perubahan positif yang
dilaksanakan secara berkesinambungan penuh komitmen demi terwujudnya visi murid
impian dan sekolah impian.
Budaya positif yang dibangun dalam suatu kelas akan
berdampak pada budaya positif di lingkungan sekolah. Komitmen pelaksanaan
budaya positif harus dimulai sejak dini. Peran Guru Penggerak adalah
menggerakkan agar budaya positif dalam membudaya. Kegiatan yang mencerminkan
budaya positif diantaranya adalah bekerjasama, kolaboratif dengan rekan
sejawat, hubungan yang harmonis dan akrab antara guru dengan peserta didik
maupun dengan orang tua wali murid, sikap disiplin penuh tanggung jawab yang
dapat di contoh oelah orang lain. Membangun budaya positif di sekolah dapat
diawali dengan membangun budaya positif di kelas melalui komonkasi yang
efektif. :
B.
Deskripsi
Aksi Nyata
Kegiatan aksi
nyata dilaksanakan selama 4 minggu dengan tahapan sebagai berikut
1. Persiapan
Pada Minggu Pertama,
kegiatannya adalah membangun komunikasi dengan Kepala Sekolah terkait
pentingnya penerapan budaya positif, yang didahului penerapan dari diri seorang
guru kemudian siswa baik di dalam kelas maupun lingkungan sekolah. Selanjutnya
melakukan pengimbasan kepada seluruh rekan sejawat sekaligus menyamakan persepsi
tentang strategu penerapan budaya positif.
2. Pelaksanaan
Pada minggu kedua, melaksanakan aksi pada
kelas luring kelompok belajar kegiatan
Penilaian Akhir Semester Gasal. Dimulai dengan membuat kesepakatan kelas. Setelah kesepakatan kelas dibuat maka kesepakatan kelas
tersebut menjadi keyakinan kelas. Berikut ini keyakinan kelas 5 SD Negeri
Ngetuk 01 yang disepakati secara bersama oleh seluruh warga kelas 5 SD Negeri
Ngetuk 01:
a. Senantiasa menjaga kebersihan.
b. Bekerja sama dengan baik dan rukun.
c. Selalu menjaga keamanan dan kedamaian kelas.
d. Selalu rajin belajar dan disiplin
Keyakinan kelas ini diharapkan untukdapat diimplementasi
dalam bentuk kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di kelas maupun di sekolah.
3. Pengumpulan
Data
Pada minggu ketiga saya mengumpulkan data
sebagai bahan menyusun laporan aksi nyata.
4. Pelaporan
Minggu keempat menyusun laporan kegiatan
sesuai dengan alur budaya positif pada modul 1.4
C.
Hasil
Aksi Nyata
Hasil yang dapat
dirasakan dari penerapan budaya positif pada kegiatan pembelajaran di sekolah adalah:
1. Respon
positif dari peserta didik dan orang tua murid.
2. Kegiatan
belajar berjalan nyaman dan bermakna.
3. Lingkungan
tempat belajar selalu bersih.
4. Anak menjadi lebih disiplin
5. Kerja sama antar kelompok lebih kompak dan terarah karena
setiap anak merasa menjadi bagian dari kelompok tersebut.
D.
Refleksi
Kegiatan
Tindakan dari kegiatan aksi nyata adalah sebagai berikut:
1. Satu anak masih terlambat datang kesekolah selama 2 hari.
2. Penanaman sebuah karakter dan keyakinan tidak serta merta
langsung dapat dilihat seketika akan tetapi masih perlu proses sehingga untuk
mencapai sebuag karakter perlu adanya konsistensi dan pengulangan yang
berlanjut.
E.
Rencana
Tindak Lanjut
Hal yang masih
perlu diperbaiki dalam penerapan budaya positif dalam kegiatan aksi nyata saya
adalah :
1. Meningkatakan
disiplin waktu
2. Menginternalisasi keyakinan kelas ke dalam diri siswa
agar menjadi sebuah karakter yang baik dengan teladan dan penggulangan
pengulangan kegiatan positif.
F.
Dokumentasi
|
Membuat kesepakatan dengan menuliskan hal yang mereka
harapkan dapat terwujud di kelas |
|
Menempel kesepakatan kelas di kertas keyakinan kelas |
Penandatangan keyakinan kelas |
|
Best Team salah satu trik agar anak menjaga keyakinan
kelas tentang kerja sama |
Koordinasi dengan kepala sekolah mengenai aksi nyata |
|
Kolaborasi bersama rekan
sejawat |
Dokumentasi pelaksanaan sosialisasi aksi nyata dalam bentuk video
https://www.youtube.com/watch?v=lv7QGo56W8M&t=23s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar